Penggunaan Gadget Bagi Anak
Di kehidupan saat ini, teknologi semakin hari semakin berkembang dan tidak dapat terpisahkan oleh masyarakat. Salah satu teknologi yang sedang marak di masyarakat saat ini adalah gadget. Penggunaan gadget saat ini tidak hanya digunakan oleh remaja sampai orang dewasa, melainkan juga sudah mempengaruhi kehidupan anak-anak. Banyak orang tua saat ini hanya melihat sisi positif dari penggunaan gadget untuk anak, tanpa melihat lebih dalam adanya bahaya dan dampak negatif untuk perkembangan anak sendiri.
Sebagian besar orang tua memberikan gadget pada anak dengan alasan :
- Biar nggak rewel
Beberapa orang tua masih memilih cara instan seperti memberikan gadget untuk anak agar si anak tidak rewel dan mengganggu aktivitas orang tua.
- Sarana komunikasi dengan guru dan teman
Adanya pandemi pada tahun 2020-2022 membuat evolusi baru terhadap pola pembelajaran di Indonesia yaitu penggunaan gadget untuk berkomunikasi dengan guru dan teman terkait proses pembelajaran yang biasanya dilakukan secara tatap muka di sekolah. Sehingga tidak sedikit orang tua yang memberikan gadget pribadi untuk anak tanpa pengawasan secara intens.
- Agar tidak merasa minder karena teman sebaya papda punya gadget
Dikarenakan beberapa orang tua telah memberikan gadget pribadi kepada anak, maka membuat teman sebaya yang lain juga merasa iri dan minder apabila tidak memilikinya, apalagi melihat gadget sekarang ini bukanlah menjadi barang mewah lagi dengan variasi harga.
- Buat belajar lewat internet
Orang tua mempercayai bahwa internet memiliki banyak informasi yang dapat dimanfaatkan oleh anak untuk belajar. Namun terkadang bebera orang tua yang kurang mengetahui teknologi, tidak mengetahui bahwa internet juga memiliki banyak dampak negatif yang tersembunyi dan dapat diakses anak secara mudah.
Menyelami era digital bersama anak saat ini memang memerlukan pendekatan yang lebih bijak. Pemilihan pendekatan yang tanpa merusak perkembangan anak, namun tetap mengikuti perkembangan teknologi perlu dipilah lebih bijak kembali oleh orang tua, khusunya orang tua yang mungkin kurang mengerti teknologi. Dikarenakan saat ini banyak anak yang lebih mengerti terkait teknologi dibandingkan dengan orang tuanya sehingga banyak orang tua yang memberikan kepercayaan dan kebebasan penuh kepada anak untuk berselancar di internet. Namun, sebagain orang tua tidak tahu adanya konten-konten berbahaya di internet. Banyak juga yang tidak percaya anak mereka yang polos dan lugu akan membuka konten-konten tersebut.
Sehingga penggunaan gadget yang berlebihan dan tanpa pengawasan dari orang tua dapat membuat anak menjadi :
- Lebih suka bermain game
- Jarang bersosialisasi
- Tidak bisa lepas dari gadget
Dan efeknya :
- Tugas sekolah anak keteteran karena terlalu asyik dan terlena bermain gadget
- Malas membantu orang tua di rumah
- Lebih suka menyendiri dengan gadget di tangan mereka
Berikut kami juga berikan beberapa tips untuk orang tua dalam mengawasi anak dalam penggunaan gadget dalam kehidupan sehari-hari :
- Pilih konten yang sesuai
Pilih aplikasi, permainan, dan konten yang sesuai dengan usia anak. Pastikan bahwa kontennya mendidik dan aman untuk dikonsumsi.
- Tetapkan batas waktu penggunaan gadget
Pastikan anak memiliki waktu yang cukup untuk bermain, belajar, dan berinteraksi dengan orang lain.
- Berikan contoh yang baik
Berikan contoh penggunaan gadget yang bertanggung jawab, tentang keamanan online, etika digital, dan bagaimana berkomunikasi secara positif di dunia maya
- Pantau aktivitas online
Tetapkan peraturan tentang jenis situs web dan aplikasi yang dapat diakses anak. Gunakan filter untuk memblokir konten yang tidak sesuai.
Kesimpulannya adalah penggunaan gadget pada anak-anak memiliki dampak yang bervariasi yang harus dipertimbangkan dengan cermat. Gadget memberikan peluang untuk pembelajaran yang interaktif, membantu membangun fungsi adaptif, dan mengembangkan motorik dan kognitif. Namun, gadget juga dapat menimbulkan tantangan seperti menghambat perkembangan bicara dan bahasa anak. Oleh karena itu, peran orang tua dan pendidik sangatlah penting dalam mengatur penggunaan gadget pada anak-anak. Di tengah dunia yang semakin terhubung secara digital, pemahaman bahwa perangkat elektronik adalah alat yang dapat dimanfaatkan secara bijaksana menjadi kunci. Dengan melakukan pemantauan, mengatur waktu layar, dan mengawasi konten yang sesuai, dampak positif dari penggunaan gadget dapat ditingkatkan sementara tantangan dan efek negatifnya dapat diminimalisir.
Sumber :
